Gion Matsuri: Sebuah Festival di Kyoto, Jepang yang Mempersatukan Adat, Sejarah dan Budaya
Last updated: 18 Aug 2025
33 Views
Di jantung kota Kyoto, setiap bulan Juli, jalanan berubah menjadi kanvas hidup yang dipenuhi warna, musik, dan aroma tradisi. Gion Matsuri, salah satu festival tertua dan paling megah di Jepang, bukan sekadar perayaan, festival ini adalah perjalanan waktu ke masa lampau yang penuh kemegahan.


credit to @mintimu, @gracipimentel (on instagram)
Festival Gion adalah festival tahunan yang sangat terkenal di Jepang, khususnya di Kyoto. Festival ini diadakan di Kuil Yasaka dan berlangsung sepanjang bulan Juli, dengan puncak acara pada tanggal 17 Juli, yaitu prosesi Yamaboko Junko, di mana arak-arakan besar dengan kereta hias diarak melalui jalanan kota.


credit to @gracipimentel (on instagram)
Gion Matsuri adalah festival yang sangat tua dan salah satu festival terpenting di Jepang. Festival Gion memiliki sejarah lebih dari 1.100 tahun dan awalnya diadakan untuk menenangkan dewa-dewa dan mencegah wabah penyakit. Pada saat itu, seluruh negeri mengalami wabah yang mengakibatkan banyak kematian. Kota ini kemudian menyelenggarakan festival Gion-Goryeo dengan tujuan untuk menenangkan roh jahat yang menyebabkan wabah.


credit to @mintimu (on instagram)
Hingga saat ini, festival ini masih dilakukan dan selalu hadir kembali dan sekarang menjadi bagian dari sejarah dan budaya Kyoto. Festival ini mengundang siapapun, baik wisatawan lokal maupun mancanegara untuk melihat dan menyaksikan bersama festival tersebut.

credit to @gracipimentel (on instagram)
Dengan kemegahan arak-arakan, musik tradisional, serta hiasan kereta yang penuh detail seni, Gion Matsuri tidak hanya menjadi perayaan keagamaan, tetapi juga simbol kebersamaan dan warisan budaya yang terus dijaga turun-temurun. Setiap sudut kota Kyoto seolah bertransformasi menjadi panggung budaya, di mana masyarakat setempat bergotong royong menjaga tradisi.
Related Content